Kiwi mengandung actinidain, enzim yang memecah protein dan meningkatkan pencernaan (seperti bromelain dalam nanas atau papain dalam pepaya).
Kiwi mengandung potasium tingkat tinggi, yang membantu menyeimbangkan elektronik dalam tubuh dengan menetralkan kandungan natrium.
Tingginya kadar vitamin C dan senyawa antioksidan dalam buah kiwi terbukti dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Kiwi adalah sumber serat yang bagus, yang dapat mencegah sembelit, diare, dan masalah usus lainnya.
Kandungan serat dalam kiwi membantu mengeluarkan racun dari sistem usus.
Makan dua pertiga kiwi sehari mengurangi risiko pembekuan darah sebesar 19% dan kandungan lemak sebesar 16%.
Kandungan gula darah yang tepat pada buah ini selalu aman bagi penderita diabetes.