Penanaman dan Pemanenan
Langkah 1 Rawat benihnya
Biji ketumbar direndam dalam air hangat dengan perbandingan 3 dingin : 2 direbus selama kurang lebih 6 - 8 jam. Kemudian keluarkan bijinya dan simpan di dalam handuk basah, hati-hati simpan di tempat yang teduh, periksa dan sirami handuk tersebut agar tidak mengering. Setelah 4-5 hari, benih mulai pecah-pecah dan menampakkan kecambah berwarna putih, baru dapat disemai
Langkah 2: menabur benih
Sebelum tanam, tanah perlu diratakan dan dibasahi, taburkan benih ketumbar yang sudah dikomposkan langsung ke permukaan tanah. Pastikan untuk menyebarkannya secara merata agar biji ketumbar memiliki ruang untuk tumbuh.
Langkah 3: Rawat kebun sayur
Pengairan: Ketumbar membutuhkan kelembapan tetapi tidak terlalu banyak, jadi sirami dengan penyemprot air agar tanaman sayuran tidak tenggelam. Penyiraman sebaiknya dilakukan pagi hari sekali sehari. Pantau dan rawat kebun sayur secara teratur, singkirkan tanaman lain untuk memastikan daun ketumbar menyerap nutrisi dengan baik. Ketumbar dapat diserang oleh sejumlah serangga dan hama berbahaya. Petani harus memperhatikan, bila terdeteksi, segera lakukan tindakan perbaikan untuk menghindari penyebaran dan mempengaruhi produktivitas panen.
Langkah 4: Panen
Anda akan memiliki kebun ketumbar raksasa setelah 15 - 20 hari.Ketumbar dapat dipanen setelah sekitar 20 hari penanaman. Anda mencabut pohon dewasa, meninggalkan pohon muda untuk terus tumbuh.